Wali Kota Maulana juga menambahkan bahwa Tugu Pecinta Tanaman salah satu dari sejumlah titik yang ditata secara modern dan estetis.
Dalam waktu dekat ini, Pemkot Jambi juga akan meresmikan lampu hias di menara PDAM yang berada di kawasan Masjid Agung Al-Falah. Saat ini sedang dalam tahap pengerjaan.
“Selain itu, revitalisasi Taman Remaja juga menjadi salah satu prioritas utama yang sedang kami kebut, dan ditargetkan selesai tahun ini,” lanjutnya.
Melalui berbagai inisiatif tersebut, Pemkot Jambi berkomitmen menghadirkan wajah kota yang tidak hanya indah, tetapi juga mampu menggerakkan ekonomi lokal dan memperkuat identitas kota sebagai pusat destinasi urban yang hidup, terutama di malam hari.
Wali Kota Maulana menyampaikan keyakinannya bahwa kehadiran ruang-ruang publik yang tertata dan menarik akan menghidupkan kembali atmosfer Kota Jambi, sekaligus menciptakan destinasi wisata baru yang mampu menarik minat masyarakat, khususnya para pecinta kuliner dan pelaku ekonomi kreatif.
“Upaya ini kita lakukan agar Kota Jambi tetap hidup dan dinamis, dengan perputaran ekonomi yang terus berjalan sepanjang waktu, pagi, siang, hingga malam hari,” ujar Maulana dengan penuh optimisme.
Lebih lanjut, Wali Kota Jambi itu juga terus menyatakan komitmennya untuk membangun kembali kawasan Pasar Tua Jambi, sebagai kawasan wisata kuliner yang akan memadukan konsep tradisional dan modern, tanpa menghilangkan sisi sejarah di dalamnya.
Selain itu, Wali Kota Maulana juga sedang mendorong inovasi pembangunan infrastruktur perkotaan dengan mengembangkan proyek-proyek multifungsi yang tidak hanya menyasar satu tujuan tunggal, tetapi dirancang untuk memberikan manfaat ganda bagi masyarakat.
Salah satu contohnya adalah pembangunan kawasan danau buatan yang merupakan bagian dari sistem penanganan banjir Kota Jambi.
Kawasan ini tidak hanya berfungsi sebagai tampungan air untuk mengendalikan limpahan saat curah hujan tinggi, namun juga diselaraskan menjadi ruang publik baru yang bernilai rekreatif, estetis, dan ekonomis.
Tinggalkan Balasan