JAMBI, SEPUCUKJAMBI.ID – Setelah sukses digelar pada Februari lalu, festival musik Sound of Flawless (SOF) kembali hadir dengan kemasan baru bertajuk Sound of Flawless Vol. 2.
Event ini akan digelar pada Jumat, 11 Juli 2025 di Lapangan Bandara Lama, Kota Jambi, dengan suguhan penampilan musisi nasional dan lokal dalam atmosfer yang lebih intimate dan penuh ambience.
Event ini dipromotori oleh Nakama Creative dan kali ini berkolaborasi dengan Lapan Lapan Management serta Birthtales Moment sebagai bagian dari komitmen bersama mendorong ekosistem industri pertunjukan di Jambi.
Sebelum hari H, rangkaian kegiatan bertajuk Road to Sound of Flawless Vol. 2 digelar pada Minggu malam (29 Juni 2025) di Route88 Café, Jambi, sebagai media dan community gathering.
Acara ini menjadi ajang temu awal antara promotor, media, komunitas, dan para SOFRiends (sapaan fans Sound of Flawless).
“Kami hadir kembali karena antusiasme masyarakat Jambi yang luar biasa terhadap festival musik dengan pengalaman dan suasana berbeda di setiap edisinya,” ujar Farhan Fadhory, Founder Nakama Creative.
Sound of Flawless Vol. 2 menghadirkan kombinasi line-up yang segar dan berkelas.
Musisi nasional seperti Yura Yunita, Sal Priadi, dan for Revenge akan menjadi daya tarik utama.
Ketiganya merupakan nama-nama yang sedang naik daun dan banyak diminta oleh penikmat konser dan festival musik saat ini.
Tak kalah penting, panggung SOF Vol. 2 juga memberi ruang besar untuk talenta lokal.
Deretan musisi seperti Semiotika, Thoriq Devis, dan Munarco Selector siap menyuguhkan warna berbeda, memperkuat identitas lokal sekaligus memperluas audiens mereka.
“Kami ingin lebih dari sekadar konser musik. SOF Vol. 2 hadir sebagai pengalaman — penonton bisa lebih dekat dengan penampil, lebih hangat, dan merasakan vibe yang beda dari festival biasa,” jelas Farhan.
Sound of Flawless tidak hanya tentang hiburan. Lebih dari itu, event ini didesain untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif lokal, khususnya industri pertunjukan di Kota Jambi.
Nakama Creative sebagai inisiator berharap kolaborasi antara pihak swasta, komunitas, dan pemerintah bisa berlanjut untuk menjadikan Jambi sebagai kota kreatif berbasis pertunjukan seni dan musik.
“Industri pertunjukan bisa jadi sektor unggulan daerah. Dengan event seperti ini, kita buka peluang baru bagi musisi, UMKM, dan pelaku kreatif lainnya untuk berkembang bersama,” tutup Farhan.(*)
Tinggalkan Balasan