Sistem Unik Sekolah Rakyat Jambi, Saring Siswa Lewat Tes Potensi Bakat

Sistem Unik Sekolah Rakyat Jambi, Saring Siswa Lewat Tes Potensi Bakat
📢 Dengarkan





JAMBI, SEPUCUKJAMBI.IDSekolah Rakyat Menengah Atas (SMA) 5 Jambi hadir sebagai alternatif pendidikan berbasis asrama dengan sistem seleksi ketat dan pendekatan berbasis bakat.

Diresmikan pada 4 Juli 2025, sekolah ini langsung menjadi sorotan karena pendekatan unik dalam proses penerimaan dan pendampingan siswa.

Tak seperti sekolah konvensional, calon siswa SMA Rakyat Jambi wajib mengikuti tes Talent DNA, sebuah metode penilaian potensi individual yang menjadi dasar pembinaan awal.

Tes ini memungkinkan sekolah memetakan bakat siswa, mulai dari seni, tilawah, olahraga, hingga kepemimpinan.

“Dalam tiga bulan pertama, kami tidak langsung masuk ke pelajaran akademik. Siswa dibina sesuai potensi mereka. Jadi tidak asal tebak bakatnya,” ungkap Kepala Sekolah, Sudarmono.

Sekolah ini tidak membuka ruang untuk siswa yang kurang motivasi. Sudarmono menegaskan, hanya siswa dengan semangat belajar dan disiplin tinggi yang bisa bertahan.

“Kalau siswa tidak punya kemauan, kami kembalikan ke orang tuanya. Sekolah ini bukan tempat coba-coba,” tegasnya.

Seluruh siswa wajib tinggal di asrama dengan jadwal harian ketat, mulai dari jam belajar pukul 07.00–15.30 WIB, hingga aktivitas Sabtu untuk kerja bakti dan Minggu untuk kunjungan orang tua secara bergiliran.

Selain fokus akademik dan bakat, sekolah ini juga menyediakan beragam kegiatan ekstrakurikuler seperti futsal, taekwondo, pramuka, dan kerohanian sesuai agama masing-masing.

“Pelatih pun kami pilih dari yang terbaik di bidangnya. Kami ingin siswa mendapatkan pendampingan yang serius,” tambah Sudarmono.

Saat ini, Sekolah Rakyat SMA 5 Jambi masih beroperasi di kawasan Talang Bakung, namun tahun depan akan pindah ke Bagan Pete di atas lahan seluas 7 hektare.

Sekolah ini menampung 100 siswa (48 laki-laki dan 52 perempuan) dan menargetkan pengembangan lebih luas ke depannya.

Baca juga:  Rakor Kepramukaan 2025: Sekda Kota Jambi Dorong Pengurus Pramuka untuk Lebih Berinovasi

Sudarmono berharap dukungan dari pemerintah dan masyarakat agar konsep sekolah berbasis asrama dan potensi ini bisa menjadi model pendidikan masa depan.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Web Design