“Pengumpulan zakat sebagian besar diperoleh dari ASN, sementara sektor lain masih banyak yang belum tersentuh. Maka dari itu, dimasa mendatang diharapkan Baznas dapat mengumpulkan dana zakat secara optimal, sehingga dana yang dihimpun dapat disalurkan untuk program-program produktif yang mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat,” ujarnya.
“Zakat bukan hanya sekedar kewajiban ibadah, melainkan juga instrument sosial ekonomi yang jika dikelola dengan baik akan menjadi kekuatan besar dalam pembangunan daerah, sehingga secara dapat mewujudkan visi Kota Jambi Bahagia,” lanjutnya.
Mengakhiri sambutannya, Wakil Wali Kota Diza juga mengapresiasi kepemimpinan Ketua Baznas Kota Jambi Syamsir Naim beserta jajaran atas dedikasi dan kontribusinya bagi warga kota Jambi, dengan menunjukkan kinerja yang professional dan objektif, sehingga menghasilkan Keputusan terbaik.
“Tidak lupa saya juga apresiasi seluruh calon pimpinan Baznas Kota Jambi, temasuk seluruh panitia seleksi . Saya harapkan apapun hasilnya nanti, niat baik saudara-saudara adalah bukti kecintaan terhadap umat dan pengabdian kepada masyarakat yang kita cintai,” pungkas Wakil Wali Kota Diza.
Sementara itu, Pimpinan Baznas RI Pembina Wilayah Jambi, Saidah menyampaikan dalam tahapan verifikasi faktual terhadap seleksi calon Pimpinan Baznas Kota Jambi periode 2025-2030 tersisa 10 orang, yang nantinya akan dipilih menjadi 5 orang sebagai pimpinan.
“10 orang ini saya yakin adalah orang-orang terbaik di Kota Jambi yang ingin mengabdikan diri untuk masyarakat, dan melaksanakan tugas konstitusional,” ujarnya.
Saidah juga mengapresiasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi yang terus mendorong daya dukung zakat masyarakat. Disamping support dari ASN dilingkungan Pemkot Jambi.
“Atas nama pimpinan Baznas saya mengucapkan terimakasih kepada jajaran Pemkot Jambi. Karena telah meningkatkan daya dukung zakat. Dan ini memang seharusnya yang harus dilakukan dari Pemerintah,” ucapnya.
Dia juga menyebutkan tiga penilaian yang akan dilakukan dalam tahapan verifikasi ini. Yaitu, Aman Syar’i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI.
Tinggalkan Balasan