,

Program Sekolah Rakyat Menyasar Keluarga Miskin dan Miskin Ekstrem

Program Sekolah Rakyat Menyasar Keluarga Miskin dan Miskin Ekstrem

JAKARTA, SEPUCUKJAMBI.ID – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf, atau Gus Ipul, mengungkapkan bahwa Pemerintah Republik Indonesia sedang mempersiapkan Program Sekolah Rakyat yang akan segera diluncurkan.

Program ini bertujuan untuk membantu siswa dari keluarga miskin.

“Semua tim sudah melakukan rapat koordinasi. Ada tim khusus untuk kurikulum, perekrutan guru, dan sarana-prasarana,” kata Gus Ipul di Jakarta, Sabtu.

Dalam hal perekrutan tenaga pengajar, pemerintah akan menggunakan guru ASN yang memenuhi syarat.

Baca juga:  Arab Saudi Buka Peluang Baru untuk 600.000 Pekerja Migran Indonesia, Ini Detailnya

Baca juga:  Alasan Cidera, Neymar Terpaksa Dicoret dari Skuad Timnas Brasil

Mereka akan menjalani tes seleksi setelah lulus tes PBG (Pusat Belajar Guru). Penempatan guru akan disesuaikan dengan domisili mereka.

Baca juga:  Miretti Cetak Dua Gol, Genoa Kalahkan Lecce 2-1 di Liga Italia

Baca juga:  Hasto Kristiyanto Didakwa Suap dan Halangi Penyidikan Kasus Harun Masiku

Gus Ipul menjelaskan, tenaga pengajar yang lulus seleksi akan mendapatkan pelatihan khusus sebelum mengajar.

Tim perekrutan dipimpin oleh Prof. Nuh, mantan Menteri Pendidikan Nasional, dan melibatkan tim dari Kemendikdasmen serta Kemdikdikti.

Gus Ipul menyatakan bahwa calon siswa Sekolah Rakyat harus memenuhi beberapa kriteria.

Mereka harus berada di desil 1 atau 2 pada DTSEN (Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional). Proses seleksi ini juga sudah disusun.

Baca juga:  Hasto Kristiyanto Tegaskan Siap Ikuti Proses Hukum! Kasus Dugaan Perintangan Penyidikan Korupsi Harun Masiku

Baca juga:  Bupati Sarolangun Ajak ASN Ikut Gerakan Gemastajid Maju, Ciptakan Kebersamaan dalam Ibadah

Perekrutan siswa akan diprioritaskan bagi anak-anak yang tinggal di sekitar lokasi Sekolah Rakyat.

Tujuannya untuk menghindari anak-anak putus sekolah di tengah jalan.

Siswa Sekolah Rakyat akan melalui tahap orientasi sebelum memulai pendidikan.

Kolaborasi dengan pemerintah daerah berjalan lancar, dan banyak daerah telah mengajukan lokasi calon Sekolah Rakyat.

Baca juga:  Turut Berduka Cita, Staf Diskominfo Kota Jambi Gugur Dalam Tugas, Ini Kata Walikota dan Kadis Kominfo

Baca juga:  Bupati Muaro Jambi Tanam Jagung Hibrida sebagai Dukungan Swasembada Pangan

Sekolah Rakyat akan didirikan untuk membantu siswa dari keluarga miskin dan miskin ekstrem yang tercatat di DTSEN.

Sekolah ini akan berkonsep asrama gratis, menanggung biaya sekolah, makan, dan tempat tinggal. Program ini bertujuan untuk mengubah taraf kesejahteraan keluarga siswa.

Sekolah Rakyat akan mencakup jenjang SD hingga SMA dengan kurikulum yang mencakup pendidikan formal dan karakter.

Tujuan utamanya adalah mempersiapkan sumber daya manusia Indonesia yang siap bersaing di tingkat perguruan tinggi dan mengatasi kemiskinan antargenerasi.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Web Design