JAMBI,SEPUCUKJAMBI.ID – Rencana relokasi ratusan pedagang di kawasan Jalan Pakubuwono, Talang Banjar, Kota Jambi, menuai penolakan tegas dari para pedagang.
Mereka menyatakan akan tetap bertahan di lokasi saat ini dan menolak dipindahkan ke tempat baru, apapun alasan yang disampaikan pemerintah.
Saat ini, terdapat sekitar 300 pedagang dan lebih dari 100 ruko yang aktif beroperasi di sepanjang Jalan Pakubuwono.
Para pedagang menilai lokasi relokasi yang ditawarkan pemerintah terlalu jauh dan tidak menjanjikan perkembangan usaha yang lebih baik.
Salah satu pedagang sayur, Eva, mengatakan bahwa penolakan ini bukan bentuk perlawanan terhadap pemerintah, melainkan bentuk keprihatinan atas keberlangsungan usaha mereka.
“Kami bukan pembangkang. Tapi kami berdagang dari dulu di sini, bahkan orang tua kami juga dulu jualan di tempat ini. Lokasi yang ditawarkan terlalu jauh dan tidak sesuai kebutuhan. Banyak dari kami tidak mampu beli atau sewa tempat baru,” ujar Eva, Kamis (12/6).
Hal senada juga disampaikan oleh Yanti, seorang pedagang ayam.
Ia menilai relokasi justru berpotensi mematikan mata pencaharian para pedagang kecil.
“Tempat baru yang katanya disiapkan itu nggak layak, jauh, dan nggak ada pembeli. Kalau kami dipindahkan, bisa-bisa kehilangan penghasilan,” jelas Yanti.
Para pedagang berharap Pemerintah Kota Jambi bisa membuka ruang dialog dan mempertimbangkan kembali keputusan relokasi, agar tidak memberatkan masyarakat kecil yang menggantungkan hidup dari aktivitas perdagangan di kawasan tersebut.(*)
Tinggalkan Balasan