Penggunaan Media Sosial Berlebih Ancam Kesehatan Mental Gen Z

SEPUCUK JAMBI.ID – Kesehatan mental menjadi aspek penting dalam kehidupan setiap individu, termasuk generasi muda atau Gen Z.
Isu ini semakin mendapat perhatian publik, terutama karena kelompok usia tersebut tumbuh dalam era digital dan media sosial yang berkembang cepat.
Mengutip Halodoc, penelitian yang dilaporkan dalam jurnal JAMA Psychiatry menunjukkan remaja yang menggunakan media sosial lebih dari tiga jam per hari berisiko tinggi mengalami masalah kesehatan mental, terutama terkait internalisasi alias citra diri.
Temuan ini menegaskan kekhawatiran bahwa konsumsi konten digital berlebihan dapat memengaruhi kesejahteraan psikologis.
Di tengah kondisi tersebut, pendekatan proaktif dan bijaksana dinilai penting untuk menjaga kesehatan mental Gen Z.
Sejumlah langkah yang dapat dilakukan antara lain:
1. Membuat Batasan Penggunaan Media Sosia
Menetapkan durasi penggunaan dan menghindari akses sebelum tidur dinilai mampu mengurangi paparan konten negatif sekaligus meningkatkan kualitas istirahat.
2. Fokus pada Kegiatan yang Membawa Kebahagiaan
Melakukan aktivitas menyenangkan seperti olahraga, hobi, atau berkumpul dengan keluarga dan teman dapat membantu menurunkan tingkat stres.
3. Cari Dukungan
Apabila merasa kewalahan oleh kecemasan, Gen Z dianjurkan tidak ragu mencari bantuan profesional seperti psikiater, psikolog, atau konselor untuk mendapatkan strategi penanganan kesehatan mental yang tepat.
4. Luangkan Waktu untuk Ibadah
Rutinitas ibadah dalam suasana tenang dapat membantu meredakan kecemasan dan meningkatkan kesejahteraan mental.
5. Selektif dalam Mengikuti Akun Media Sosial
Mengikuti akun yang memberikan dampak positif dan inspiratif dinilai lebih bermanfaat, sekaligus menghindari konten yang memicu perbandingan sosial.
6. Berbagi dan Mendiskusikan Perasaan
Membicarakan perasaan dengan orang terdekat dapat meredakan kecemasan dan membuka perspektif baru.
7. Edukasi Diri tentang Kesehatan Mental
Pemahaman mengenai kesehatan mental dan dampak media sosial membantu Gen Z membuat keputusan yang lebih bijak dalam menggunakan teknologi.
Kesehatan mental yang sering kali terabaikan di tengah aktivitas sehari-hari terutama bagi kalangan Gen Z yang dinilai perlu lebih peka terhadap dampak media sosial terhadap kondisi psikologis mereka.
Dengan langkah pencegahan yang tepat serta dukungan lingkungan dan profesional, Gen Z tetap memiliki peluang menjaga kesehatan mental dan membangun masa depan yang lebih sehat dan bahagia.
